Jumat, 28 September 2012

BERAT BADAN YANG IDEAL PADA SAAT HAMIL

A. Berapa kenaikan berat badan ideal saat hamil?
Tergantung dari berat badan Anda sebelum dinyatakan hamil dan indeks massa tubuh Anda. Indeks massa tubuh (IMT) adalah hubungan antara tinggi dan berat badan Anda. Prinsip dasar yang perlu Anda ingat: berat badan Anda naik perlahan dan bertahap, bukan mendadak dan drastis.

Institute of Medicine (IOM) merekomendasikan angka kenaikan berat badan saat hamil sebagai berikut:
1. IMT Anda sebelum hamil termasuk kategori rendah (di bawah 18,5)
Total kenaikan berat badan: 14-20 kg.
Kenaikan trimester pertama: sekitar 2,3 kg, lalu naik 0,5 kg per minggu hingga akhir kehamilan.

2. IMT kategori normal (18,5 s/d 24,9)
Total kenaikan berat badan: 12,5-17,5 kg.
Kenaikan trimester pertama: sekitar 1,6 kg dan naik 0,4 kg per minggu hingga akhir kehamilan.

3. IMT kategori tinggi (25 s/d 29,9)
Total kenaikan berat badan: 7,5-12,5 kg.
Kenaikan trimester pertama: sekitar 0,9 kg dan naik 0,3 kg per minggu hingga akhir kehamilan.

4. IMT kategori obesitas (di atas 30)
Total kenaikan berat badan: 5,5-10 kg.

Jika Anda hamil bayi kembar, kenaikan berat badan dianjurkan 18,5-27 kg jika IMT sebelum hamil Anda normal. Jika IMT Anda tinggi, kenaikan berat badan yang dianjurkan 15,5-25 kg dan jika Anda tergolong obesitas sebaiknya kenaikan berat badan saat hamil bayi kembar antara 12,5-21 kg.

B. Apakah Kebanyakan Wanita Bisa Mencapai Kenaikan Berat Badan yang Dianjurkan?
Menurut laporan IOM 2009, hampir setengah jumlah wanita hamil mengalami kenaikan berat badan berlebih atau kurang dari angka rekomendasi. Kebanyakan wanita dengan IMT rendah mencapai kenaikan berat badan yang dianjurkan tapi sebagian wanita dengan IMT normal naik berat badannya melebihi rekomendasi. Mayoritas wanita dengan kelebihan berat badan atau obesitas mengalami kenaikan berat badan yang terlalu besar saat hamil. Tentu laporan tersebut bukan sebuah berita baik.

Rabu, 26 September 2012

SEKILAS TENTANG REHABILITASI PASCA STROKE

Di AS, penderita stroke mencapai 700.00 dan hampir dua pertiganya membutuhkan rehabilitasi. Meskipun Rehabilitasi tidak menyembuhkan penyakit namun rehabilitasi sangat dibutuhkan untuk mencapai kondisi mandiri dan meningkatkan kualitas hidup. Begitu pula di Indonesia, saat ini begitu banyak korban akibat stroke yang mengalami gangguan dalam fungsi sehari-hari. Mari kita kenali beberapa hal yang dapat membantu kita pulih dari serangan stroke.

1. Apa sih Rehabilitasi paska stroke??
Banyak yang merasa bahwa rehabilitasi adalah sesuatu yang sia-sia namun, kita perlu pemahaman yang jelas mengenai tujuan dan apa saja yang dilakukan saat rehabilitasi. Berikut adalah beberapa pendapat dari dr.Theresia Diah Arini, SpKFR, dimana beliau aktif untuk membantu menangani pasien paska stroke di salah satu klinik stroke di jakarta.

Menurutnya, tujuan utama dari rehabilitasi stroke adalah mengembalikan status fungsional pasien,agar bisa mandiri sesuai kemampuan yang masih ada. Pasien diharapkan mampu melakukan kembali aktivitas sehari-hari seperti perawatan diri sendiri, kegiatan rumah tangga dan aktivitas sosialnya secara mandiri atau dengan bantuan minimal dengan menggunakan kemampuan diri yang masih ada.

PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK

Perkembangan motorik adalah proses tumbuh kembang kemampuan gerak seorang anak. Pada dasarnya, perkembangan ini berkembang sejalan dengn kematangan saraf dan otot anak. Sehingga, setiap gerakan sesederhana apapun, adalah merupakan hasil pola interaksi yang kompleks dari berbagai bagian dan system dalam tubuh yang dikontrol oleh otak. Dan patut diingat, perkembangan motorik setiap anak tidak bisa sama, tergantung proses kematangan masing-masing anak.

Perkembangan fisik motorik pada anak dapat ditandai dari pertumbuhan fisiknya yang meliputi peningkatan berat badan, tinggi badan, lingkar kepala dan tonus otot. Pertumbuhan fisik anak perlu dicermati. Sebab, kurang optimalnya pertumbuhan fisik dapat menjadi pertanda ada sesuatu pada diri anak. Umumnya orangtua diberikan catatan untuk mendata pertumbuhan anaknya dan lembaran ini telah disediakan oleh dokter atau rumah sakit tempat melakukan konsultasi. Khusus untuk berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala dapat dipantau pertumbuhannya melalui Kartu Menuju Sehat (KMS). KMS tersebut dapat dibawa pulang karenanya setiap konsultasi hendaknya selalu dibawa.

Pada usia 3-6 tahun, seorang anak tumbuh dengan cepat, namun tidak secepat masa sebelumnya. Pada usia 3 tahun, tubuh, tangan dan kaki si anak akan tumbuh semakin panjang. Kepala masih relatif besar, akan tetapi bagian tubuh lainnya terus berusaha menyusul seiring dengan semakin miripnya bagian anggota tubuhnya dengan tubuh orang dewasa. Umumnya tubuh anak laki-laki lebih tinggi dan lebih berat serta memiliki banyak otot pada setiap kilogram berat tubuhnya. Sedangkan anak perempuan memiliki jaringan lemak lebih banyak. Baik anak laki-laki maupun perempuan biasanya tumbuh sekitar 5-7,5 sentimeter per tahun sepanjang usia balita dan mendapatkan 2-3 kg per tahun. Berat dan tinggi anak laki-laki akan tetap seperti itu sampai pertumbuhannya menyentuh masa pubertas.

LINDUNGI MATA BUAH HATI ANDA!

Inilah strategi bijak menghadapi keadaan darurat yang umum terjadi pada si kecil :
1. KELILIPAN
Partikel debu atau bulu mata masuk ke bola mata.
YANG HARUS DILAKUKAN
Suruh anak mengedip beberapa kali untuk mengeluarkan kotoran dari mata. Anda bisa mencoba membersihkan perlahan dengan menarik kelopak mata atas dan bawah, atau gunakan obat tetes mata dan air. Jangan biarkan anak menggosok-gosok matanya, karena dapat menyebabkan partikel menggores kornea mata atau bahkan menusuk matanya.

2. MATA TERTUSUK BENDA KECIL
Serpihan kaca, besi, atau debu menusuk bola mata, menyebabkan sakit yang luar biasa, mata tergores, dan sensitif terhadap cahaya.
YANG HARUS DILAKUKAN
Jangan pernah mencoba mengeluarkan benda-benda kecil yang menusuk mata anak. Perlahan tutup matanya menggunakan kasa atau kain bersih. Anda dapat pula membuat pelindung mata dengan memotong kertas atau styrofoam yang lengkung menjadi dua bagian dan gunakan bagian dasar untuk menutup matanya. Segera bawa ia ke dokter atau UGD.

PLANTAR FASCIITIS ATAU NYERI TUMIT

Apakah anda pernah mengalami nyeri di tumit pada saat baru bangun tidur di pagi hari? Atau apakah tumit anda terasa sakit setelah lari-lari atau bermain tenis?
Pada umumnya, nyeri tumit disebabkan oleh peradangan dari plantar fascia – suatu jaringan disepanjang bagian bawah kaki yang menghubungkan tulang tumit dengan ibu jari kaki kita. Keadaan ini disebut plantar fasciitis.

Plantar fasciitis (Plantar fasi-ay-tis) menyebabkan nyeri seperti ditusuk atau rasa terbakar yang biasanya bertambah buruk pada pagi hari karena fascia mengencang (berkontraksi) sepanjang malam. Segera setelah kita berjalan-jalan beberapa saat, nyeri yang disebabkan oleh plantar fasciitis ini biasanya berkurang, tetapi mungkin akan terasa nyeri kembali setelah berdiri beberapa lama atau setelah bangun dari posisi duduk.

Pada kebanyakan kasus, nyeri dari plantar fasciitis ini akan menghilang dengan sendirinya tanpa pembedahan atau pengobatan invasif lainnya. Dan anda dapat mengambil beberapa langkah untuk mencegah terjadinya lagi plantar fasciitis.

GEJALA :
Plantar fasciitis biasanya timbul secara bertahap, tetapi dapat juga datang dengan tiba-tiba dan langsung nyeri hebat. Dan meskipun dapat mengenai kedua kaki, akan tetapi lebih sering hanya pada satu kaki saja. Perhatikan adanya :
1. Nyeri tajam di bagian dalam telapak kaki di daerah tumit, yang dapat terasa seperti ditusuk pisau pada

SEKILAS TENTANG KOLESTEROL

APAKAH KOLESTEROL..??
1. Kolesterol adalah zat yang lembut, seperti lilin yang ditemukan di dalam saluran darah dan di semua sel tubuh. Jika Anda bertanya kepada seorang ahli bedah,ia akan mengatakan bahwa jika disentuh, kolesterol itu seperti keju hangat.
2. Kolesterol sendiri tidak dapat beredar di darah, oleh karena itu diperlukan alat angkut yaitu protein. Kombinasi dari kolesterol dan protein ini disebut lipoprotein (lipo = lemak).
3. Aliran darah membawa lipoprotein ke seluruh jaringan tubuh untuk dipakai, disimpan atau dibuang.
4. Kolesterol bisa menjadi baik atau jahat, tergantung bagaimana kita memandangnya.
5. Pada satu sisi, kolesterol dibutuhkan oleh tubuh untuk mencerna lemak. Kolesterol juga membantu tubuh memproduksi vitamin D, membuat membran sel dan hormon-hormon esential lainnya.
6. Liver kita memproduksi cukup kolesterol untuk kebutuhan tubuh.
7. Tanpa kolesterol, tubuh tidak dapat mencerna lemak dan kita akan mengalami masalah yang serius.
8. Dengan menjaga agar tingkat kolesterol kita dalam batas yang normal akan memberi impact yang sangat besar bagi kesehatan tubuh dan membuat kita berumur lebih panjang.
9. Oleh karena itu setiap orang perlu tahu dari mana datangnya kolesterol dan bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan?

Minggu, 09 September 2012

MIGRAIN - NYERI KEPALA SEBELAH

Migrain atau nyeri kepala sebelah adalah salah satu penyakit yang diperkirakan diderita oleh 25% wanita dan 10% pria di seluruh dunia. Secara statistik, wanita tiga kali lebih sering terkena migrain dibanding laki-laki dan lebih banyak diderita orang dewasa di usia 20 hingga 50 tahun.

Seiring pertambahan usia, tingkat keparahan dan frekuensinya pun ikut menurun. Migrain juga banyak menimpa remaja dan anak-anak. Terutama mereka yang memiliki keluarga dengan riwayat penderita migrain.

Migrain adalah nyeri kepala berdenyut yang disertai mual dan muntah yang biasanya menyerang di pagi hari, sehingga sangat mengganggu aktivitas. Penderita juga biasanya menjadi lebih sensitif terhadap cahaya, suara, dan bau-bauan.

Sakit kepala akibat migrain, agak sulit dibedakan dengan sakit kepala akibat sinusitis atau otot leher tegang. Meski sering dirasakan di salah sisi kepala, namun nyerinya bisa berpindah atau mengenai kedua sisi sekaligus.

Migrain juga dapat timbul akibat adanya penyakit lain, seperti asma dan depresi atau penyakit berat, semisal tumor atau infeksi. Namun kejadian ini sangat jarang.

Meski belum diketahui pasti penyebabnya, migrain diperkirakan terjadi akibat adanya hiperaktivitas impuls listrik otak yang meningkatkan aliran darah di otak dan mengakibatkan terjadinya pelebaran pembuluh darah otak serta proses inflamasi (peradangan).